RATU (olivia)
RAJA (conelis)
ANAK RATU
PEMBANTU 1(tukinem)
PEMBANTU 2 (tumiyah)
DUKUN 1(EMPU KETULAR)
DUKUN 2(EMPU SANDALS)
JIN (batu bata cap tiga ban )
KISAH CINTA RATU OLIVIA
Suatu hari di sebuah kerajaaan yang mewah dan megah
terdapat seorang ratu janda yang jahat,dan sedikit terkena
gangguan mental karena di tinggal oleh rajanya . dan ratu tersebut memiliki dua
putri dan para pembantu serta pegawai istana lainnya.
ADEGAN 1
(sambil berkaca kaca dan menyombongkan dirinya di
depan kaca )
Ratu : “hahaha akulah orang tercantik di dunia ini, tidak ada
yang lebih cantik dari pada aku”
Tiba tiba datang seorang raja yang amat tampan yang
membuat sang ratu menjadi terpikat, raja tersebut mengalami kebangkrutan dan hampir separuh
dari bagian kerajaanya hilang untuk membayar hutang , dan sang ratu ingin merebut perhatian sang raja dengan berbagai
cara.
Ratu :”wahhh taampan sekali raja itu andai saja dia jadi milikku”
ADEGAN 2
Sang ratu mulai
mencuri curi perhatian raja ,dia mulai mendekat pada raja dan menjatuhkan sapu
tangannya (lagu) dan raja tersebut ikut membantu mengambil sapu tangan ratu
mereka menggambil nya bersama sama dan setelah mengambil nya…
Ratu : “terimakasih (sambil tersipu sipu)”
Raja :”sama sama ,tidak masalah”
Ratu :”ohya nama kamu siapa?”
Raja :”Oh aku cornelius.”
Setelah lama mereka saling memperkenalkan diri
mereka sang ratu pulang dan menceritakan sang raja tersebut pada anaknya.
(Sesampainya di rumah)
Ratu :” wahai anakku kemarilah ibu tadi telah bertemu dengan
lelaki tampan “
Anak :”siapakah gerangan lelaki tersebut ibu?? “
Ratu :” dia seorang raja dari negeri seberang yang kebetulan dia
juga sedang mencari seorang istri dan minggu depan ia akan kemari ,akan ku
perkenalkan dia pada mu”
Anak :”baiklah ibu”
ADEGAN 3
Setelah dua minggu kemudian sang
raja pun datang kerumah sang ratu
Raja :”wah kerajaanmu sangat besar,megah,indah dan luas .benar benar sempurna (sambil melirik kanan
kiri,dan mulai timbul niat jahat untuk menguasai istana sang ratu)”
Ratu :”terimakasih atas pujianmu ,langsung saja kita ke ruang
makan“
Setelah sampai di ruang makan
Ratu :” pelayan tolong
bawakan makanannya ,dan tolong panggilkan anakku agar ia kemari ”
Pembantu 1:”baiklah ratu”
Setelah sang pembantu melaksanakan semua perintah dari ratu ia
pun kembali dengan membawa makanan yang
ditutupi dengan tudung saji kecil dari besi
Pembantu 1:”ini ratu, makanan pesanan ratu “
Ratu :”kamu ingat apa pesanan saya “
Pembantu 1:”iya ratu saya ingat “
Ratu :”bagus, tapi dimana anak saya ?”
Pembantu 1 :”sedang bersiap
siap bersama tumiyah”
Ratu :”coba kamu buka makananya dan sediakan pada kami “
Pembantu 1 :”ini
(bersamaan dengan membuka tudung saji ) sup ayam,ayam betina yang masih single
baru pacaran satu kali ,keturunan jawa belanda”
Raja :”(merasa heran menggaruk kepala sambil mulutnya yang
terbuka) kenapa makanannya seperti itu?”
Ratu :”kenapa? apakah engkau tidak mau menyantap makanan yang
telah ku sediakan (sedikit marah)”
Raja :”(menelan ludah dalam dalam)ehhh….. tidak ,bukan
begitu…(merasa kikuk) aku hanya sangat kagum (mengatakan dengan nada terpaksa)
Ratu :”(merasa percaya dengan ucapan raja tersebut) ohhh…
benarkah apakah kau merasa kagum.. baiklah silahkan menyantap makanannya (merasa
senang dan bersemangat untuk memberikannya pada raja)
Raja :”(merasa berat hati untuk menyantap makanan) baiklah
(setelah mareka makan anak sang ratu datang)
Pembantu 2 :”ini ratu
,sang putri “
Ratu :”anakku silahkan kau duduk”
Anak :”iya bu (sambil menarik kursi)(dan memulai percakapan
dengan raja),hai kamu orang mana?anak siapa?bapak kamu namanya siapa ? kamu
yang namanya bambang itu ya? Kapan kamu mulai jualan kendi kamu itu?
Ratu :”(memotong pembicaraan anaknya) kamu jangan nanya cepet
cepet gitu, gimana jawabnya”
Raja :”tidak apa apa kog!”
Anak :”ohh maaf ya bambang ehhh sukirman ehh salah ya
sukijan?suckiman?atau sumanto?
Ratu :”eh jangan sembarangan dong nak.. kalo ngomong”
Anak :”ehh maaf omm”
Raja :”(marasa geram)ehh, nama om bukan itu !”
Anak :”trus siapa nama omm..”
Raja :”saya DIMAS KANJENG
TAAT POLPOLAN”
Anak & ratu :”HAHHHHHH (merasa heran sambil berdiri dari kursi
dan menghetak meja)
Setelah makan bersama sang raja pamit pulang dan sang ratu
menanyakan pendapat putrinya tentang raja tersebut
Ratu :”Bagaimana pendapatmu?”
Anak :”Pendapat tentang apa?”
Ratu :”Soal lelaki tadi.”
Anak :”Ooooohh…… soal si DIMAS KANJENG TAAT POLPOLAN tadi!!
Ratu :” eehhh.... jangan kurang ajar kamu. Namanya bukan Dimas
Kanjeng Polpolan tau.”
Anak :”Aahhh sama saja, menurut kitab sukal kupikular dia itu
termasuk tipe orang yang nada napasnya itu…. Kayak ada bau bangkai bangkainya
gitu… jadiiiii.. (suasana mulai menegangkan) aku sih… NO”
Ratu :”Hei kamu pikir ini komentar audisi menyanyi yang ada di
televisi itu??”
Anak :”hahhhhh ,sama saja pokoknya saya tidak setuju.”
kalian bisa membaca kelajutanya di blogku juga di
kisah cinta ratu olivia part dua